Penjelasan Motto Sumedang Puseur Budaya Sunda

"DINA BUDAYA URANG NGAPAK, TINA BUDAYA URANG NGAPAK"

"DINA BUDAYA URANG NGAPAK", artinya adalah masayarakat Sumedang memiliki tekad dan komitmen yang kuat untuk melaksanakan pelestarian dan pengembangan budaya Sunda.
"TINA BUDAYA URANG NGAPAK", artinya masayarakat Sumedang akan mendayagunakan kekayaan budaya Sunda yang dimiliki sebagai media efektif untuk mewuujudkan visi Sumedang yang Sejahtera, Agamis dan Demokratis (Sumedang SEHATI).

Sekilas Tentang JSP (Java Server Pages)

JSP merupakan perluasan dari teknologi servlet. Tujuan dari JSP adalah untuk lebih menyederhanakan penulisan servlet. JSP sebelum dijalankan oleh server, akan dikompilasi terlebih dahulu menjadi servlet, meskipun proses ini tidak terlihat oleh kita. 
JSP dan servlet dapat dipakai bersama-sama dalam sebuah aplikasi web. Perbedaan utama antara servlet dan JSP adalah, untuk servlet layer aplikasi tidak sepenuhnya terpisah dari layer presentasi, dimana logika aplikasi atau logika bisnis berada di dalam file program Java. Sedangkan presentasi diletakkan dalam output berupa content yang dihasilkan juga oleh servlet. JSP sendiri lebih menitikberatkan pada aspek presentasi ketimbang aspek aplikasi. Untuk
JSP, kode Java dan HTML digabungkan dalam satu file, yaitu file dengan ekstensi *.jsp. Dalam JSP, layer presentasi boleh dikatakan terpisah dari logika aplikasi atau logika
bisnis. Bahkan dalam perkembangannya sekarang JSP dapat saja tidak mengandung kode Java sama sekali. Beberapa logika pemrograman Java dapat digantikan oleh tag library. Misalnya JSTL (Java Server Page Standar Tag Libray) dapat mengenali beberapa logika pemrograman seperti loop dan kondisional.

UAS Network Manajemen

Network Address Translation atau yang lebih biasa disebut dengan NAT adalah suatu metode untuk menghubungkan lebih dari satukomputer ke jaringan internet dengan menggunakan satu alamat IP. Banyaknya penggunaan metode ini disebabkan karena ketersediaan alamat IP yang terbatas, kebutuhan akan keamanan (security), dan kemudahan serta fleksibilitas dalam administrasi jaringan.
Dynamic Host Configuration Protocol (DCHP) adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
  • Manual allocation: dimana administrator server membuat konfigurasi pada server yang mencatat MAC address dari setiap komputer dan untuk setiap MAC address tersebut sudah ditentukan masing-masing IP address-nya.
  • Automatic allocation: dimana administrator server membuat konfigurasi pada server yang mana hanya mengandung IP address yang nantinya akan diberikan kepada komputer client. Sekali suatu alamat IP terasosiasi dengan suatu MAC address pada komputer, maka ia akan secara permanen diasosiasikan dengan MAC address tersebut sampai administrator server merubahnya secara manual.
  • Dynamic allocation: hal ini sama halnya seperti automatic allocation, tetapi server akan mencatat status peminjaman IP address (leases) dan akan memberikan alamat IP yang lease-nya sudah expire kepada client DHCP atau komputer yang lainnya.
Manajemen Jaringan adalah sebuah kumpulan kegiatan yang dibutuhkan untuk memeliharatingkat pelayanan jaringan secara dinamis. Kegiatan ini menjamin ketersediaan yang tinggi melalui penemuan secara cepat masalah yang dapat mengakibatkan penurunan performansi dengan menerapkan fungsi-fungsi pengendalian termasuk diagnosa, perbaikan, testing dan backup.Kegiatan yang diperlukan untuk menilai indikator performansi operasi jaringan secara berkesinambungan. Dengan adanya manajemen performansi,tingkat pelayanan dapat dipertahankan, kondisi jaringan dapat dikenali,kemungkinan gangguan dapat diprediksi dan dapat membuat laporan yang lengkap untuk kegiatan pengambilan keputusan dan perencanaan. Kegiatan yang menyediakan fungsi untuk mengendalikan dan mengenali unsur jaringan (Network Element – NE),mengambil dan memberikan data dari atau ke NE.
Manajemen Konfigurasi meliputi :
1. Perencanaan Jaringan dan Rekayasa
2. Instalasi
3. Pengendalian dan Status
4. Penyediaan (Provisioning)
5. Perencanaan dan Negosisi Layanan 

Internetworking umumnya dibangun menggunakan tiga elemen yang berbeda:
·         hubungan data LAN
biasanya terbatas dalam satu bangunan atau kampus dan beroperasi menggunakan sistem pengkabelan private
·         hubungan data WAN
umumnya menggunakan saluran telekomunikasi data public, seperti X.25 PSDN, Frame Relay, ISDN, ATM
·         devais penghubung jaringan
devais ini secara umum dibagi dalam beberapa katagori:
1.     repeater
2.     bridge
3.     router
4.     switch
5.     converter
Dari kelima katagori devais di atas, lebih mudah menentukan kapan menggunakan repeater, switch, dan konverter dalam situasi internetwork. Keputusan mengenai pemilihan penggunaan router atau bridge merupakan keputusan yang lebih sulit.

Pada mulanya setiap vendor membuat sendiri-sendiri OMT-nya, hal ini membuat operator harus mengeluarkan investasi yang besar untuk pengadaan OMT dan infrastrukturnya.Untuk mendapatkan OMC yang mampu menjadi OMT bagi semua vendor diperlukan suatu aturan interkoneksi, antarmuka dan protokol yang berlaku bagi semua vendor (standard). Disinilah diperlukan konsep TMN(Telecommunication Management Network).
Jenis-jenis Pemelihaaraan Jaringan
1. Pemeliharaan Tidak Terencana
Pemeliharaan darurat yang perlu segera dilakukan tindakan untuk pencegahan akibat yang serius Contoh : Hilangnya produksi, kerusakan yang berat pada alat, keselamatan kerja
2. Pemeliharaan Terencana
Pada dasarnya proses pemeliharaan bertujuan untuk menjaga tetap beroperasinya jaringan serta menjamin kelangsungan service kepada pelanggan.
Dilihat dari prosesnya, kegiatan pemeliharaan jaringan dapat dibagi dua:
3. Pemeliharaan kuratif
Pemeliharaan kuratif dilakukan bila terjadi atau terdapat pengaduan gangguan pelanggan, laporan kerusakan, atau alarm dari jaringan. Kegiatan yang dilakukan meliputi pengukuran untuk lokalisasi gangguan dan tindakan perbaikan/penggantian elemen jaringan yang mengalami kerusakan.
4. Pemeliharaan Preventif
Pemeliharaan preventif dilakukan sebelum terjadinya gangguan pada sistem sehingga sistem terjaga kelangsungan operasinya.
Langkah/aktifitas yang dilakukan dalam pemeliharaan preventif adalah sebagai berikut:
1) Monitoring unjuk kerja
2) Periodic test yang terjadwal dan otomatis
3) Periodic Backup Administrasi
4) Pengarsipan Alarms Log file dan Historical Alarms file 


Moral dari cerita tadi ini.....!!!

sering kali seseorang menunggu orang yang benar-benar 'ideal' untuk menjadi pasangan hidupnya.
Padahal tidak ada orang yang 100% memenuhi keidealan kita.
Dan kamu pun sekali-kali tidak akan pernah bisa menjadi 100% sesuai keinginan dia.
Tidak ada salahnya memiliki 'persyaratan' untuk 'calon', tapi tidak ada salahnya juga memberi kesempatan kepada yang berhenti di depan kita.
Tentunya dengan jurusan yang sama seperti yang kita tuju.
Apabila ternyata memang tidak cocok, apa boleh buat.. tapi kamu masih bisa berteriak " Kiri " dan keluar dengan sopan.
Maka berilah kesempatan pada yang berhenti di depanmu, semuanya bergantung pada keputusanmu. Daripada kita harus jalan kaki sendiri menuju kantormu, dalam arti menjalani hidup ini tanpa kehadiran orang yang dikasihi.
Cerita ini juga berarti, kalau kebetulan kamu menemukan bus yang kosong, kamu sukai dan bisa kamu percayai, dan tentunya sejurusan dengan tujuanmu, kamu dapat berusaha sebisamu untuk menghentikan bus tersebut di depanmu, agar dia dapat memberi kesempatan kepadamu untuk masuk ke dalamnya.
Karena menemukan yang seperti itu adalah suatu berkah yang sangat berharga dan sangat berarti. Bagimu sendiri, dan bagi dia.....
Lalu bus seperti apa yang kamu tunggu?
Jangan pernah takut untuk jatuh cinta...mungkin akan begitu menyakitkan dan mungkin akan menyebabkan sakit dan menderita.
Tetapi jika kamu tidak mengikuti kata hati, pada akhirnya kamu akan menangis.
Jauh lebih pedih..... karena pada saat itu kamu baru menyadari bahwa kamu tidak pernah memberi......CINTA ITU SEBUAH JALAN!!!
Lebih baik kehilangan harga diri dan ego mu bersama seseorang yang kamu cintai dari pada kehilangan seseorang yang kamu cintai karena egomu yang tak berguna itu..!!!

Dari seorang teman

Cinta Itu Seperti Orang Menunggu Bus !!!

Sebuah bus datang, dan kamu bilang :
"Wah.. terlalu penuh, sumpek, bakalan nggak bisa duduk nyaman neh! Aku tunggu bus berikutnya aja deh."
Kemudian, bus berikutnya datang. Kamu melihatnya dan berkata :
"Aduh busnya kurang asik nih, nggak bagus lagi.. nggak mau ahhh.."
Bus selanjutnya datang, cool dan kamu berminat, tapi seakan-akan dia tidak melihatmu dan lewat begitu saja.
Bus keempat berhenti di depan kamu. Bus itu kosong, cukup bagus, tapi kamu bilang,
"Nggak ada AC nih, bisa kepanasan aku".
Maka kamu membiarkan bus keempat itu pergi. Waktu terus berlalu, kamu mulai sadar bahwa kamu bisa terlambat pergi ke kantor. Ketika bus kelima datang, kamu sudah tak sabar, kamu langsung melompat masuk ke dalamnya.
Setelah beberapa lama, kamu akhirnya baru sadar kalau kamu salah menaiki bus.
Bus tersebut jurusannya bukan yang kamu tuju! Dan kamu baru sadar telah menyia-yiakan waktumu sekian lama.
 

Bahan Penelitian Untuk Semester Depan

1. Isu Keajaiban Teknologi

  • Evaluasi Algoritma untuk MIPS/FLOPS
  • Pengaruh Komponen komputer terhadap MIPS/FLOPS
  • Evaluasi metodologi pengembangan perangkat lunak (Software enggineering)
2. Isu Open Source
  • Menguji beberapa tool/software open source, ikutan membuat buku manual
  • Penyesuaian produk open source dengan melihat kebutuhan, ikutan membuat dokumentasi
3. Isu Data Mining
  • Survey meta search info
  • Survey meta search engine
  • Survey search engine
  • Web clustering
  • Extract unstructured data to structured data
4. Isu Semantic Web
  • Memperbaiki search engine : Filter semantic, penggabungan keseuaian dari beberapa search engine
  • Meneliti search engine yang mendukung ke semantic web
  • Meneliti web yang telah mendukung semantic web
5. Isu Pengolahan Citra
  • Edge detection
  • Pengenalan traditional geometry
  • Pembuatan move, zoom, filter
  • Pengenalan pola seperti : tulis tangan, gerak bibir, wajah, dll
6. Isu Mobile Computing
  • Evaluasi aplikasi dan membuat buku manual
  • Evaluasi kecepatan akses terhadap operator, tipe/merk hp, jenis browser
  • GIS sebaran signal operator

Disadur Dari Diskusi Penelitian
Prof. Dr. I Wayan Simri Wicaksana, S.Si. M.Eng
Iwayan@staff.gunadarma.ac.id
http://iwayan.staff.gunadarma.ac.id